KOMPAS.com - Warna tak sekadar memengaruhi estetika rumah, melainkan juga psikologi penghuninya.

Karena warna secara psikologis memiliki pengaruh yang cukup signifikan terhadap berbagai hal.

Termasuk emosi, semangat, produktivitas, kreativitas hingga dapat memengaruhi keputusan atas sesuatu.

Sebelum Anda memutuskan untuk memilih satu warna dan mengaplikasikannya di ruangan rumah, ada baiknya mengeksplorasi lebih dulu psikologi warna.

Pasalnya, beda warna, beda pula pengaruhnya pada psikologi setiap orang yang melihat.

Demikian halnya dengan pengaplikasian warna di setiap ruangan. Warna untuk kamar tidur tentu akan berbeda kesannya jika diterapkan di ruang makan.

Berikut ini psikologi warna yang perlu Anda ketahui:

Warna Biru

Ruangan warna biru(KatarzynaBialasiewicz)
Biru melambangkan ketenangan dan mampu memberikan efek yang menyejukkan pada ruangan.

Pilihan warna ini paling tepat jika dikombinasikan dengan warna pastel atau berbagai shade terang serta serasi dengan warna putih.

Dibanding dengan spektrum warna lainnya, biru memiliki visual yang paling nyaman dipandang karena tidak terlalu mencolok mata meski dilihat dalam jangka waktu lama.

Arti Warna Kuning

Warna kuning cerah(Mellowed.com)
Warna kuning paling erat dikaitkan dengan kegembiraan, jiwa yang optimistis serta nuansa musim panas.

Anda dapat mengintegrasikan warna ini untuk memberikan aspek berbeda di ruangan tertentu dengan inspirasi hunian modern.

Jika warna biru dianggap paling kalem, maka kuning merupakan kebalikannya sebagai spektrum paling terang dan sangat menonjol dibanding warna cat rumah lainnya.

Warna Merah

Warna merah hanya cocok untuk aksen()
Warna yang paling mudah dikenali adalah merah. Warna ini menggambarkan sifat pemberani, percaya diri, menggairahkan, dan energi yang berlimpah.

Merah merupakan warna yang paling mudah memberikan stimulasi dan memengaruhi emosi seseorang.

Anda dapat menambahkan elemen dekorasi berupa gantungan atau figura berwarna merah untuk memberikan efek lebih menawan di ruangan apa pun.

Warna Ungu

Warna ungu dan warna-warna seperti lilac atau lavender juga memberi kesan yang lembut dan damai.(Shutterstock)
Ungu paling cocok digunakan oleh para pecinta konsep hunian mewah ala bangsawan yang bisa dicapai dengan pemilihan spektrum terang seperti lilac agar tetap enak dipandang.

Warna Hijau

Hijau merupakan representasi ketentraman, menenangkan, dan membawa kebahagiaan.

Penggunaan warna hijau bisa jadi opsi yang tepat untuk memberikan efek alami dengan tambahan elemen seperti tanaman hias atau pernak-pernik taman.

Warna Hitam

Rak tinggi warna hitam (www.curbed.com)
Hitam mewakili nuansa penuh misteri penghuni rumah serta simbol kekuatan dan tampilan elegan.

Namun, perlu diingat bahwa penerapan warna hitam ini mesti dikombinasikan dengan warna putih sebagai penyimbang atmosfir dalam ruangan.

Warna Putih

Ini dia pilihan warna cat rumah minimalis dan berbagai ruangan di dalam sebuah hunian.

Filosofi warna putih selalu dilambangkan dengan tampilan bersih, segar, rapi, dan mampu memberikan rasa damai bagi para penghuninya.

Warna Coklat

Mau mengedepankan rasa nyaman di setiap pojok ruangan?

Pilihlah warna coklat yang erat dengan bumi dan aspek keamanan paripurna.

Warna Pink

Pietro NoLita, kafe yang didominasi warna pink (Dok.Insider)
Pink selalu diasosiasikan dengan gaya feminim, dan mampu memberikan kesan romantis dan lugu di area tertentu.

Seperti kamar anak perempuan atau aksen pelengkap untuk desain ruang tamu minimalis.

Warna Oranye

Warna yang identik dengan jenis buah ini bisa jadi kombinasi tepat untuk kuning yang akan tampak sangat bold dan terang.

Anda dapat memberikan detail berupa hiasan meja atau dekorasi buah-buahan artifisial di meja atau dapur.

Kombinasi ini akan membuat susana bersantap menjadi lebih menyegarkan dan meningkatkan selera makan.

Sumber : properti.kompas.com