JAKARTA, KOMPAS.com - Menyewakan rumah bisa menjadi cara yang tepat untuk mendapatkan penghasilan tambahan.

Namun, perlu Anda ketahui bahwa investasi rumah ini mengharuskan Anda untuk terus-menerus terlibat, salah satunya rajin mengecek keadaan rumah Anda.

Tidak peduli seberapa sering Anda terlibat pada investasi ini, tetap saja akan ada banyak kemungkinan yang tidak selalu berjalan lancar.

Anda tak perlu lagi khawatir akan hal tersebut. Melansir dari Point 2 Homes, berikut tiga tips yang harus Anda lakukan ketika Anda memutuskan untuk memulai investasi sewa rumah yang tepat.

1. Jeli memilih penyewa yang tepat

Berinvestasi dengan cara menyewakan rumah pastinya menginginkan Anda memiliki keuntungan akan investasi tersebut.

Pastikan agar menyewakan rumah Anda kepada seseorang yang tepat dann layak untuk menempati rumah.

Masalah seperti cicilan rumah yang terlambat biasanya dapat dihindari dengan memastikan Anda menyaring calon penyewa dengan benar.

Mungkin cara ini sedikit kejam namun dalam berinvestasi, Anda tidak ingin mengalami kerugian bukan?

Jadi, pilah-pilihlah calon penyewa yang dirasa cukup tepat untuk menempati rumah Anda.

2. Menetapkan kebijakan pada hewan peliharaan

Sebagai orang memiliki hewan peliharaan, tetapi sebagai pemilik, Anda harus menetapkan kebijakan yang tepat terkait hewan peliharaan.

Ini semua tergantung pada diri Anda. Jika penyewa rumah membawa hewan peliharaan yang jinak, boleh saja Anda membiarkan hewan peliharaan tersebut menempati rumah Anda.

Namun, jika hewan peliharaan tersebut bisa menyebabkan kerusakan, sebaiknya Anda berdiskusi dengan calon penyewa untuk tidak membawa hewan peliharaan ke dalam rumah.

Jika Anda mengizinkan hewan peliharaan, pertimbangkan tambahan biaya sewa khusus untuk pembersihan rumah pada akhir sewa.

3.  Ketahui peraturan hukum di daerah rumah Anda

Jika Anda memilih untuk menyewakan sendiri, pastikan Anda mengetahui seluk beluk peraturan tempat rumah Anda.

Ketahui setiap peraturan setempat yang dapat menjaga hak-hak Anda sebagai pemilik yang dilindungi, tetapi juga mengetahui hak-hak penyewa.

Dengan mendapatkan semua ini dalam perjanjian penyewa, Anda dan penyewa dapat mengontrol masalah sewa rumah dengan lancar.

Sumber : properti.kompas.com