(0)



Tips Renovasi Rumah Anti Gagal
Info Terbaru | 9 September 2021

Pandemi secara tidak langsung memaksa sebagian banyak orang untuk banyak beraktivitas di dalam rumah. Oleh karena periode yang lama ketika berada di rumah, kamu mungkin menyadari bahwa ada bagian-bagian di rumahmu yang perlu diperbaiki. Perbaikan ringan mungkin dapat kamu lakukan sendiri, tetapi mungkin ada perbaikan yang mungkin dilakukan dengan skala yang lebih besar. 

Melakukan renovasi rumah pada masa pandemi harus direncanakan dengan matang. Sehingga, biaya yang dikeluarkan bisa tepat guna dan efektif. Perencanaan yang asal-asalan akan berdampak pada pemborosan anggaran dan waktu yang terulur lama.


Mulai Renovasi Rumah dengan Perencanaan yang Matang


(Foto oleh Daniel McCullough dari Unsplash)

Tahap perencanaan adalah langkah awal yang penting dalam pembangunan atau renovasi rumah. Perencanaan terkait dengan desain dan biaya yang harus dikeluarkan untuk membangun sebuah hunian. Perencanaan yang dilakukan dengan matang akan berpengaruh pada ketepatan waktu penyelesaian dan anggaran pengeluaran yang relatif lebih aman dari pembengkakan. 

Dalam tahapan perencanaan, sebaiknya kamu memilih arsitek yang sudah terpercaya dan memiliki rekam jejak yang baik. Sehingga, ia dapat memberikan alternatif solusi terbaik yang sesuai dengan anggaran yang kamu miliki. Kalau biro arsitek yang kamu pilih memiliki jaringan kontraktor bangunan yang biasa diajak bekerja sama, itu akan menguntungkanmu. Ikatan kerjasama yang baik antara arsitek dan developer akan memperlancar proses renovasi rumah yang kamu rencanakan.


Hindari Renovasi Rumah pada Musim Hujan

(Foto oleh Anna Atkins dari Unsplash)

Kebocoran rumah karena hujan merupakan hal yang dikhawatirkan banyak orang. Lakukan pengecekan dan segera lakukan perbaikan rumah jika diperlukan, segera sebelum musim hujan tiba. Mungkin ketika musim hujan datang, kamu baru menyadari titik-titik mana saja yang perlu diperbaiki. Tidak perlu pusing, renovasi rumah di musim hujan tetap dapat dilakukan, dengan strategi tertentu. Supaya jika hujan tiba ketika proses renovasi, air tidak masuk ke dalam rumah.


Renovasi Rumah Secara Bertahap

(Foto oleh Kelly Lacy dari Pexel)

Jangan terburu-buru melakukan renovasi rumah tanpa perencanaan yang matang. Kamu harus menyesuaikan anggaran dengan kondisi keuanganmu. Kalau memang renovasi rumah harus dilakukan sekarang dengan anggaran yang terbatas, kamu bisa melakukannya secara bertahap. Pembangunan secara bertahap akan membantumu untuk menghindari proyek yang mangkrak karena kehabisan dana. Pertimbangkan penggunaan bahan yang berkualitas sehingga bangunan bisa lebih tahan lama. 

Lakukan pembangunan secara bertahap dengan mempertimbangkan prioritas. Misalnya, kamu ingin merenovasi seluruh kamar mandi di rumahmu. Kamu tidak mungkin melakukannya secara bersamaan, karena kamar mandi masih digunakan untuk keperluan primer.



Baca Artikel Terkait
Info Terbaru | 1 Agustus 2024
Hal yang Perlu Kamu Ketahui tentang Rumah Tusuk Sate
Rumah tusuk sate, istilah yang mungkin sudah tak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Posisi rumah yang satu ini kerap kali mengundang perdebatan, diwarnai dengan mitos dan stigma negatif, tapi di sisi lain juga menawarkan beberapa keuntungan.Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang rumah tusuk sate, mulai dari pengertian, ciri-ciri,Baca Selengkapnya
Info Terbaru | 1 Agustus 2024
Tips Menentukan Ukuran Mushola dalam Rumah
Kehadiran mushola dalam rumah memudahkan kamu dan keluarga untuk beribadah tanpa harus pergi ke masjid, terutama di saat kondisi yang tidak memungkinkan.Dalam merencanakan atau merenovasi rumah, menentukan ukuran yang tepat untuk mushola dapat menjadi langkah krusial. Ukuran yang ideal tidak hanya memastikan kenyamanan dalam beribadah, tetapi juga menciptakan suasana yangBaca Selengkapnya
Info Terbaru | 1 Agustus 2024
Sederhana nan Berkesan: Mendesain Mushola Minimalis di Rumah
Memiliki ruang ibadah di rumah merupakan keinginan banyak umat muslim. Di tengah kesibukan dan padatnya aktivitas, mushola di rumah menjadi tempat untuk menenangkan diri dan khusyuk beribadah.Sesuai dengan perkembangan zaman, desain mushola juga mengalami perkembangan. Dulu, mushola cenderung sederhana dengan desain tradisional. Namun, sekarang, kita dapat menemukan beragam desain musholaBaca Selengkapnya