(0)



Bisnis.com, JAKARTA - Para pengembang properti berlomba-lomba menawarkan diskon khusus dalam ajang Indonesia Properti Expo (IPEX) yang digelar mulai hari ini Sabtu 15 Februari hingga 23 Februari mendatang.

Dikutip dari keterangan resmi IPEX 2020, Sabtu (15/2/2020), sejumlah pengembang menawarkan hunian subsidi dan komersil dengan uang muka hingga nol persen.

PT Dwikarya Langgeng Sukses, misalnya, menawarkan free uang muka untuk hunian Harvest City di Cileungsi, Bogor, yang hanya berlaku di gelaran IPEX 2020. Pengembang hanya menyediakan 600 unit rumah. 

Menurut Deputy Chief Executive Officer Dwikarya Langgeng Sukses, Piter Simpony, pihaknya juga menawarkan bebas biaya KPR yang berlaku selama gelaran properti ini berlangsung. Tawaran ini diberikan untuk menggenjot pertumbuhan penjualan 25% di tahun ini.

Ada tiga klaster yang ditawarkan perusahaan pada calon konsumen antara lain Sweet Hortensia seluas 5,1 hektare yang sebelumnya telah terjual 200 unit dari stok 300 unit rumah.

Kemudian, klaster Sweet Alba dan Rosaline serta ruko Orchird Boulevard yang dibanderol mulai dari Rp395 juta-Rp1 miliar. 

"Untuk memiliki rumah impian, kami menawarkan beragam program bebas DP dan bea KPR," katanya.

Pengembang lain, PT Sinar Graha Agung juga menawarkan free uang muka diajang yang sama. Salah satu Produk yang ditawarkan adalah Cisoka Homeland Tangerang dengan booking Rp3 juta dan cicilan Rp900 ribu.

Selain rumah tapak, pengembang itu juga menawarkan hunian vertikal dengan cicilan mulai dari Rp99 Ribu per hari pada proyek The Parc South City.  Sementara itu, PT Subur Progres menawarkan cashback Rp400 juta dalam produk Paradise Resort, The New City of Ciputat, dengan hanya uang muka Rp50 Juta.

Paradise Resort berada di tengah Kota Mandiri yang dibangun di atas lahan seluas 60 hektare. Paradise Resort berbatasan langsung dengan Pondok Indah, Lebak Bulus, TB Simatupang dan Bintaro Jaya.

Adapun fasilitas yang ditawarkan mulai dari hunian tapak, hunian vertikal, sarana pendidikan, perkantoran, pusat rekreasi, pusat komersial serta rumah sakit. 

IPEX 2020 sebelumnya membidik transaksi sekitar Rp3 triliun melalui kredit bank BTN. Adapun gelaran kali ini akan diikuti oleh 116 pengembang yang mencakup 660 proyek di seluruh Indonesia dan terbagi dalam beberapa segmen. Sekitar 40 persennya adalah rumah subsidi.


Sumber : ekonomi.bisnis.com


Baca Artikel Terkait
Berita Terkini | 17 Maret 2020
Kadin Properti Usul Relaksasi Pajak di Tengah Sentimen Corona
Bisnis.com, JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri Indonesia Bidang Properti mengusulkan agar pemerintah memberikan stimulus berupa relaksasi pajak di sektor properti.Usulan itu disampaikan sebagai antisipasi lanjutan dari dampak virus corona jenis baru atau covid-19 yang semakin meluas di Indonesia dan mengancam segala sektor industri, termasuk industri properti. "Saya rasa dampak virusBaca Selengkapnya
Berita Terkini | 17 Maret 2020
Corona Turut Pengaruhi Transaksi Properti di Indonesia
JAKARTA, KOMPAS.com - Merebaknya virus corona ( covid-19) turut memengaruhi transaksi properti di Indonesia. Ketua Umum Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) Lukas Bong mengatakan memang ada dampak terhadap transaksi jual-beli properti pasca merebaknya corona di Indonesia. Kejadian ini menyebabkan para broker tidak dapat melakukan aktivitas terutama secara tatapBaca Selengkapnya
Berita Terkini | 17 Maret 2020
Ini Jurus Kementerian PUPR Jaga Stabilitas Pasar Properti
Bisnis.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berupaya untuk menjaga stabilitas pasar properti di tengah sentimen pandemi virus corona atau Covid-19.Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Khalawi Abdul Hamid. Untuk menjaga stabilistas pasar properti tersebut, dia menyatakan pemerintahBaca Selengkapnya