(0)



Daily Update Edisi 6 April 2017
Daily Report | 10 April 2017
Ekonomi-Bisnis Terkini
  • Survei Konsumen Bank Indonesia mengindikasikan optimisme konsumen meningkat sebagaimana tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang sebesar 121,5 pada Maret 2017, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 117,1. Konsumen memperkirakan jumlah tabungan dan pinjaman pada 6 bulan mendatang masih meningkat.
  • Jumlah perusahaan fintech, mengacu data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tercatat 160 fintech di Indonesia yang mana mayoritas melayani peer-to-peer lending. Beberapa bank mengalokasikan anggaran yang cukup besar untuk digital banking agar bisa bersaing dengan Fintech, antara lain Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk dengan anggaran Rp2,4 triliun.

Pasar Hari Ini
  • IHSG naik 3.26 poin atau 0.06% ke posisi 5,680.24. Dua sektor tercatat menguat yang mana sektor Keuangan membukukan penguatan tertinggi dengan naik 1.75%. Sektor Pertambangan membukukan pelemahan terdalam dengan turun 1.33%. Dari total saham yang diperdagangkan, tercatat 133 saham menguat, 190 saham melemah, 109 saham stagnan, dan 108 saham tidak diperdagangkan. Investor asing membukukan net buy Rp276.07 miliar. Volume perdagangan tercatat  8.56  miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp6.65 triliun.
  • Indeks STI turun 0.03% ke level 3,175.59. Indeks Nikkei 225 turun 1.40% ke level 18,597.06. Indeks Hang Seng turun 0.52% ke level 24,273.72. Indeks Shanghai naik 0.33% ke level 3,281.00. Indeks Shenzen naik 0.30% ke level 2,029.21. Indeks Dow Jones naik 0.07% ke level 20,662.95. Indeks S&P500 naik 0.19% ke level 2,357.49. Indeks FTSE turun 0.39% ke level 7,303.20.
  • Yield SUN bertenor 5 tahun turun 0.03% ke  level 6.8853. Yield obligasi korporasi bertenor 1 tahun turun 1.69% ke level 7.8742.
  • Nilai tukar rupiah menguat terhadap semua mata uang kuat (hard currency) kecuali yen dan poundsterling. Rupiah terhadap dollar AS di pasar spot diperdagangkan dikisaran Rp13,327 atau terapresiasi 0.02%.

Baca Artikel Terkait
Daily Report | 8 September 2022
Deflasi Bulan Agustus 2022 Dipicu oleh Penurunan Harga Kelompok Makanan dan Minuman Dampak Perbaikan Rantai Pasok Pangan
BPS mencatat terjadi deflasi sebesar 0,21% mom dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 111,57 pada Agustus 2022. Dari 90 kota, 79 kota mengalami deflasi, dengan deflasi tertinggi terjadi di Tanjung Pandan sebesar 1,65% mom dan terendah terjadi di Depok dan Kediri sebesar 0,01% mom. Tingkat inflasi Agustus 2022 dibandingkan akhir tahun 2021 yaitu sebesar 3,63%Baca Selengkapnya
Daily Report | 10 Agustus 2022
Inflasi Bulan Juli 2022 Dipicu Oleh Kenaikan Mayoritas Kelompok Pengeluaran, Terutama Makanan, Minuman Dan Transportasi
BPS mencatat terjadi inflasi sebesar 0,64% mom dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 111,80 pada Juli 2022. Seluruh kota mengalami inflasi, dengan inflasi tertinggi terjadi di Kendari sebesar 2,27% mom dan terendah terjadi di Pematang Siantar sebesar 0,04% mom. Tingkat inflasi Juli 2022 dibandingkan akhir tahun 2021 yaitu sebesar 3,85% ytd dan tingkat inflasi tahunan dibandingkanBaca Selengkapnya
Daily Report | 12 Juli 2022
Inflasi Bulan Juni 2022 Dipicu Oleh Kenaikan Mayoritas Kelompok Pengeluaran Terutama Makanan, Minuman dan Perlengkapan Rumah Tangga
BPS mencatat terjadi inflasi sebesar 0,61% mom dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 111,09 pada Juni 2022. Dari 90 kota, hanya 5 kota saja yang mengalami deflasi, dengan inflasi tertinggi terjadi di Gunungsitoli sebesar 2,72% mom dan terendah terjadi di Pontianak sebesar 0,07% mom. Tingkat inflasi Juni 2022 dibandingkan akhir tahun 2021 yaitu sebesar 3,19%Baca Selengkapnya