(0)



Bisnis.com, JAKARTA – Pengembang properti Indonesia mulai tertarik untuk memasarkan produk-produknya dengan menyediakan ruangan contoh yang menarik untuk diunggah ke media sosial seperti instagram.

Direktur PT Metropolitan Land Tbk. (Metland) Olivia Surodjo mengatakan bahwa pihaknya sudah mulai memasarkan produknya dengan memamerkan ruang contoh yang instagrammable, tapi saat ini hanya baru untuk ritel saja.

“Untuk saat ini residensial belum mencoba, tapi kalau di mal sudah kita coba untuk menarik pengunjung dengan menaruh spot-spot khusus untuk difoto dan diunggah ke instagram,” jelasnya kepada Bisnis, Minggu (17/3/2019).

Menurutnya, untuk memasarkan proyek residensial menurutnya harus lebih realistis, dengan tetap didekorasi yang menarik supaya calon pembeli mempunyai gambaran ketika memilih lokasi site visit tersebut sebagai tempat tinggal.

“Kalau untuk residensial harus realistis tapi tetap menark ya. Kalau iinstagrammable mungkin lebih cocok untuk memasarkan tempat hang out and mal ya. Realistis tapi ternaya instagrammable juga lebih bagus ya” sambungnya.

Adapun, menurut Olivia, produk yang dipasarkan instagrammable tidak akan menambah nilai produk tersebut. Pasalnya, calon pembeli akan tetap mencari tempat yang secara lokasi dan akses nyaman untuk ditempati.

“Kalau instagram sifatnya sekali saja, orang kan tidak akan post foto yang sama berkali-kali, tapi akan cari spot lain. Kecuali dia ingin rumahnya dibuat orang lain untuk foto,” tutupnya.


Sumber : ekonomi.bisnis.com


Baca Artikel Terkait
Berita Terkini | 27 Juli 2020
Perlu Relaksasi Batas Penghasilan Penerima Rumah Bersubsidi
Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah diminta supaya merelaksasi kebijakan yang mensyaratkan penghasilan maksimum Rp8 juta bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk mengambil rumah bersubsidi.Aturan tersebut diatur dalam Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Nomor 242/KPTS/M/2020.Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia Paulus Totok Lusida meminta agar dilakukan relaksasi dariBaca Selengkapnya
Berita Terkini | 27 Juli 2020
Bisnis Properti : Ikuti Langkah BI, Perbankan Diimbau Turunkan Bunga
Bisnis.com, JAKARTA – Perbankan diharapkan menurunkan suku bunga mereka seiring dengan kebijakan Bank Indonesia kembali menurunkan suku bunga acuan 7-Day Reverse Repo Rate sebesar 25 basis poin menjadi 4 persen, di mana sebelumnya berada di level 4,25 persen.“Seharusnya pihak perbankan bisa lebih mengedepankan kewajaran dengan juga ikut menurunkan suku bungaBaca Selengkapnya
Berita Terkini | 20 Juli 2020
Subsidi FLPP Masih Tetap Dianggarkan hingga Tahun 2021
JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Eko Djoeli Heripoerwanto menuturkan, selama Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat ( BP Tapera) belum beroperasi penuh, Pemerintah tetap mengupayakan pelayanan pembiayaan perumahan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) tetap berjalan. Adapun pelayananBaca Selengkapnya