(0)



Semakin banyak gaya arsitektur yang unik dan kreatif yang dikembangkan untuk rumah minimalis, salah satunya yang populer adalah desain rumah Mediterania. Bila umumnya kata Mediterania identik dengan bangunan megah atau besar, tahukah kamu kalau desain Mediterania juga sangat cocok bila diaplikasikan ke rumah kecil?

Tidak hanya unik, rumah bergaya Mediterania juga memberikan kesan yang nyaman dan homey bagi penghuni. Di samping itu, desain rumah ini juga memberikan kesan mewah dan elegan pada rumah. Namun, sebelum mengaplikasikan desain rumah Mediterania pada rumah kecilmu, penting bagi kamu untuk mengenal terlebih dahulu apa itu desain rumah Mediterania.

Pada artikel kali ini, kami akan membahas lebih lanjut mengenai ciri khas dan inspirasi desain Mediterania untuk rumah kecil. Simak artikel ini untuk mengetahui lebih lanjut.


Key Takeaways:

  • Tidak hanya unik, rumah bergaya Mediterania juga memberikan kesan yang nyaman dan homey bagi penghuni.
  • Gaya Mediterania merujuk pada gaya arsitektur yang dibawa oleh pendatang dari bangsa Spanyol ke Amerika Serikat.
  • Salah satu contoh bangunan dengan ciri khas gaya arsitektur Mediterania Romawi adalah Colosseum di Roma, yang dibangun pada sekitar tahun 70 hingga 80 Masehi.

Sejarah Desain Rumah Mediterania

Gaya Mediterania merujuk pada gaya arsitektur yang dibawa oleh pendatang dari bangsa Spanyol ke Amerika Serikat. Pada abad ke-16, bangsa Spanyol datang ke wilayah Florida yang menjadi wilayah kolonialisasinya. Dalam perjalanannya, bangsa Spanyol membawa gaya arsitektur mereka ke wilayah di Amerika Serikat tersebut. Akibatnya, gaya arsitektur Mediterania mengalami masa keemasannya pada awal abad ke-19 di bagian selatan Amerika Serikat.

Seni dan arsitektur Mediterania dari bangsa Spanyol banyak terpengaruh oleh seni-seni dari Romawi, misalnya round arched, rhythmic, dan sunloving (kesukaan pada sinar matahari). Salah satu contoh bangunan dengan ciri khas gaya arsitektur Mediterania Romawi adalah Colosseum di Roma, yang dibangun pada sekitar tahun 70 hingga 80 Masehi.

Baca juga: Rumah Gaya Amerika Klasik: Tren Terkini yang Bisa Kamu Pakai


8 Ciri Khas Desain Gaya Arsitektur Mediterania

Ada beberapa ciri khas yang hanya dimiliki oleh gaya arsitektur Mediterania, antara lain sebagai berikut.

1. Kolom atau Pilar

Kolom dan pilar adalah salah satu ciri khas yang umumnya ada di rumah Mediterania. Ciri khas ini datang dari arsitektur klasik Yunani dan Romawi, yang umumnya diaplikasikan pada jendela, pintu, dan portico (serambi).

Kolom yang terbuat dari batu bata adalah contoh kolom pendukung yang sering digunakan. Selain itu, pada fasad rumah sering digunakan pilar untuk memberikan kesan mewah pada rumah.

2. Teras

Gaya arsitektur Mediterania juga mendapat pengaruh dari bangsa Moor ketika menguasai Spanyol. Pengaruh bangsa ini mendatangkan unsur air pada courtyard atau teras yang lebar yang umumnya ada di rumah Mediterania. Biasanya ditambahkan air mancur di teras untuk membuat suhu rumah tetap nyaman.

3. Bentuk Atap

Kebanyakan bangunan desain Mediterania menggunakan bentuk atap miring, datar dan pelana. Selain itu, banyak juga bangunan yang menggunakan tritisan atau atap tambahan yang dalam (deep eaves).

4. Material Dinding

Material dinding yang digunakan pada rumah Mediterania adalah tanah liat yang dibakar atau adobe. Material ini dapat diperbaharui menggunakan cat kapur (whitewasher). Selain itu, material batu alam juga dapat digunakan dengan polos atau tanpa finishing, agar memberikan tekstur dinding yang kasar.

5. Jendela Kecil

Umumnya, jendela yang digunakan pada rumah Mediterania berukuran relatif kecil. Selain ukurannya yang kecil, jendela rumah desain ini juga memiliki bentuk yang khas, yaitu persegi panjang dengan kotak-kotak kecil, disertai bentuk lengkungan di atasnya. Kayu atau besi tempa umum digunakan sebagai bahan bingkai jendela.

6. Pintu Masuk Utama

Pintu masuk utama rumah Mediterania memiliki ciri khas mengikuti pengaruhi bentuk dari Bizantium, Spanish Gotic, dan Spanish Renaissance. Bentuk pintu yang paling sering digunakan untuk rumah desain Mediterania adalah bentuk persegi dengan ventilasi di atasnya.

Bentuk pintu rumah Mediterania yang cocok untuk negara Asia, khususnya Indonesia, adalah pintu dengan lengkungan di atasnya.

7. Ubin Mozaik

Interior rumah Mediterania dipercantik dengan penggunaan ubin mozaik. Ubin ini memiliki tampilan dan tekstur yang unik yang membuatnya sangat khas bila dibedakan dengan ubin lainnya. Ubin mosaik dapat diletakkan di dapur, bingkai kaca, atau di atas meja.

8. Pemilihan Material dari Alam

Untuk desain rumah Mediterania, berbagai material terinspirasi dari alam, mulai dari pemilihan material finishing lantai, dinding, dan atap rumah. Agar terkesan lebih alami, dinding dibuat dengan tekstur kasar.

Selain itu, rumah Mediterania juga menggunakan warna-warna yang terinspirasi dari alam. Beberapa diantaranya, warna biru yang mencerminkan laut Mediterania, putih layaknya awan di atasnya, coklat untuk padang pasir, kuning bunga matahari, hijau pohon cypress, dan masih banyak lagi.

Baca juga: Inspirasi Rumah Bergaya Mediterania yang Klasik


10 Inspirasi Desain Mediterania untuk Rumah Minimalis dan Kecil


Setelah mempelajari mengenai sejarah dan ciri khas desain rumah Mediterania, simak berbagai inspirasi desain rumah Mediterania yang dapat kamu aplikasikan untuk rumah kecil atau minimalis.

1. Desain Rumah Mediterania Klasik

Salah satu gaya arsitektur yang paling banyak dipilih untuk desain hunian di seluruh dunia adalah desain rumah Mediterania klasik. Tidak hanya di mancanegara, tetapi di Indonesia sendiri, desain ini juga sangat populer karena kecocokan antara desain ini dengan bahan material, gaya bangunan, dan iklim yang ada di Indonesia.

Desain rumah Mediterania yang satu ini tidak memerlukan lahan yang luas. Kamu juga bisa mengaplikasikan desain rumah Mediterania klasik pada rumah kecil sekalipun, misalnya pada rumah 1 lantai. Kamu dapat menonjolkan gaya arsitektur Mediterania dengan menggunakan jendela kecil dengan bentuk persegi panjang, membuat teras dengan lahan seadanya, dan penggunaan material alam, seperti tanaman-tanaman tropis.

2. Desain Rumah Mediterania Mewah

Identik dengan gaya arsitektur Kerajaan Eropa, desain rumah Mediterania sangat cocok bagi kamu yang ingin memberikan kesan mewah dan elegan pada rumah. Kamu juga tidak perlu khawatir jika rumahmu kecil, karena kesan mewah dari desain Mediterania ini juga dapat dihadirkan pada rumah kecil sekalipun.

Untuk menonjolkan kesan mewah, kamu dapat menggunakan gaya klasik bangunan Yunani yang menggunakan perpaduan batu granit dan tembok beton dengan warna alami. Selain itu, kamu juga bisa menambahkan gaya arsitektur Mediterania dengan menggunakan tiang pada bagian kiri dan kanan gerbang pintu masuk rumah Mediterania. Desain ini akan memberikan tampilan rumah yang mewah, kokoh, serta elegan.

3. Desain Rumah Mediterania Minimalis

Desain rumah Mediterania tidak cuma bisa diaplikasikan pada rumah yang memiliki lahan yang luas juga, tetapi juga sangat cocok untuk diaplikasikan pada rumah minimalis yang memiliki lahan terbatas.

Gaya arsitektur Mediterania yang elegan dan estetik dipadukan dengan konsep minimalis yang sederhana akan membuat rumah nyaman dan enak dilihat. Selain itu, rumah minimalis yang berfokus mengoptimalkan penggunaan ruang juga akan membuat rumah lebih fungsional.

4. Desain Rumah Mediterania Tropis

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, desain rumah Mediterania umum diterapkan di wilayah tropis. Perpaduan rumah Mediterania dengan desain tropis dapat menjadi pilihan yang pas untuk masyarakat Indonesia.

Kamu bisa menambahkan berbagai tanaman tropis untuk menambah nuansa tropis sekaligus memperindah rumah, salah satunya adalah kaktus.

5. Desain Rumah Mediterania Modern

Tidak hanya gaya arsitektur klasik, rumah Mediterania sangat fleksibel untuk dipadukan dengan gaya apapun, salah satunya adalah gaya modern. Kamu dapat memberikan kesan modern pada rumah dengan menerapkan konsep all white pada rumah, misalnya pada cat eksterior rumah Mediterania, dan mengkombinasikan sedikit sentuhan warna hitam yang modern pada pintu atau kusen jendela.

6. Desain Rumah Mediterania dengan Sentuhan Warna Earth Tone

Untuk membuat rumah Mediterania terkesan lebih elegan dan artistik, sekaligus homey, kamu dapat menghias rumah Mediterania dengan sentuhan warna earth tone atau warna-warna kebumian. Sentuhan warna ini cocok untuk rumah desain Mediterania yang memiliki halaman depan dan belakang yang luas, yang dilengkapi dengan pagar-pagar tinggi.

7. Desain Rumah Mediterania Ala Yunani

Rumah Mediterania sangat umum diterapkan dengan konsep menyerupai gaya arsitektur Yunani. Desain rumah Mediterania ala Yunani sering diterapkan pada rumah yang berada di daerah perbukitan. Desain rumah Mediterania yang satu ini memberikan kesan homey, menenangkan, sekaligus elegan pada rumah.

Rumah Mediterania ala Yunani umumnya didominasi warna putih dan biru, misalnya warna putih pada tembok dan warna biru pada pintu dan kusen jendela. Selain itu, kamu juga bisa menambah kesan homey pada rumah dengan menggunakan material kayu pada sisi lain rumah.

Baca juga: Tema dan Ide Dekorasi Klasik untuk Ruang Tamu Elegan


Kesimpulan

Demikian penjelasan dan berbagai inspirasi desain rumah Mediterania yang dapat kamu aplikasikan ke rumah minimalis. Sebelum kamu memilih desain rumah Mediterania yang cocok untuk rumahmu, konsultasikan terlebih dahulu ide dan kebutuhan rumahmu dengan arsitek profesional agar desain rumah Mediterania yang ingin kamu terapkan cocok dengan rumahmu.

Ingin membaca artikel bermanfaat seputar properti lainnya? Kunjungi website kami untuk menemukan artikel-artikel menarik terkait properti lainnya. Klik link ini!


Baca Artikel Terkait
Info Terbaru | 2 September 2024
Cara Menghitung Bekisting Kolom dengan Akurat
Bekisting kolom merupakan elemen penting dalam konstruksi bangunan, berfungsi sebagai cetakan beton untuk membentuk kolom struktural. Menghitung bekisting kolom secara akurat sangatlah krusial untuk memastikan efisiensi material, biaya proyek, dan keamanan struktur.Pada artikel ini, kita akan membahas secara mendalam cara menghitung bekisting kolom dengan akurat, termasuk langkah-langkah detail dan pertimbanganBaca Selengkapnya
Info Terbaru | 2 September 2024
Bekisting: Pengertian dan Peranannya dalam Konstruksi Bangunan
Di balik megahnya gedung pencakar langit atau kokohnya pondasi rumah, terdapat komponen penting yang tak selalu terlihat tapi memiliki peran krusial, yaitu bekisting. Istilah ini mungkin asing bagi sebagian orang. Di artikel ini kita akan membahas apa itu bekisting dan mengapa ia penting dalam proses pembangunan.Key Takeaway:Bekisting adalah cetakan yangBaca Selengkapnya
Info Terbaru | 2 September 2024
Pentingnya Bekisting Kolom dalam Konstruksi Bangunan
Kolom merupakan elemen struktural penting dalam sebuah bangunan. Hal ini berperan dalam menopang beban dan memastikan stabilitasnya. Dibalik kekuatan kolom, terdapat peran krusial dari bekisting kolom, sebuah cetakan yang menjadi wadah beton sebelum mengeras dan membentuk struktur kolom.Key Takeaway:Bekisting kolom adalah cetakan sementara yang digunakan untuk membentuk dan menahan betonBaca Selengkapnya